+
email

Fungsi dan Pengaplikasian Louver pada Bangunan

1. Ventilasi Alami
Louver sering digunakan untuk memaksimalkan sirkulasi udara, terutama pada area yang membutuhkan ventilasi terus-menerus seperti ruang genset, gudang, pabrik, tempat parkir basement, dan ruang panel listrik. Louver dirancang agar udara dapat masuk dan keluar dengan bebas, namun tetap melindungi interior dari cipratan air hujan.

2. Pengendali Cahaya (Sun Shading)
Louver dipasang pada bagian fasad atau jendela untuk mengurangi paparan langsung sinar matahari. Dengan demikian, suhu dalam ruangan bisa lebih sejuk dan beban kerja pendingin ruangan berkurang. Posisi pemasangan louver dapat disesuaikan, baik horizontal maupun vertikal, tergantung arah datangnya cahaya.

3. Peredam Pandangan (Privacy Screen)
Louver juga digunakan sebagai elemen untuk menjaga privasi tanpa menghalangi aliran udara. Aplikasi ini umum ditemukan pada rumah tinggal, gedung perkantoran, apartemen, atau kawasan perumahan yang ingin mempertahankan sirkulasi udara tetapi tetap menjaga batas pandangan dari luar.

4. Elemen Arsitektural (Fasad)
Louver berperan sebagai elemen estetika pada bangunan. Desain dan susunan louver yang rapi dapat menambah kesan modern, bersih, dan profesional. Biasanya digunakan dalam proyek-proyek arsitektur yang mengutamakan tampilan fasad yang dinamis dan kontemporer.

5. Pelindung Peralatan Luar Ruangan
Louver juga dimanfaatkan untuk melindungi peralatan luar seperti unit AC outdoor, pompa, atau instalasi teknis lainnya dari paparan cuaca ekstrem seperti panas matahari, hujan, dan debu.


Jenis Bangunan yang Umum Menggunakan Louver

  • Pabrik dan gudang industri

  • Gedung perkantoran dan komersial

  • Rumah sakit dan fasilitas kesehatan

  • Hotel dan apartemen

  • Sekolah dan kampus

  • Gedung pemerintahan

  • Rumah tinggal modern

Recent Post


© PT. Robertson FastBuild 2023. All Rights Reserved.